Open
Close
Sabtu, 01 Oktober 2011 di SMK NU 03 Kaliwungu mengadakan upacara hari kesaktian pancasila dadakan. Menurut sumber informasi yang saya dapatkan, dimaksud dadakan karena adanya kunjungan dari kecamatan Kaliwungu ( beserta instansi yang ada di lingkungan kec. Kaliwungu ) secara mendadak dengan pemberitahuan hari Jum'at siang kemarin. Dan apa yang terjadi jika semua dadakan tanpa persiapan maka hasilnya akan kedandapan alias rak karuan. Masih banyak siswa yang terlambat, guru yang datang telat... Apalagi pegawai kecamatan yang terhormat pun datang tingggal do'a.
Menurut pengamatan untuk siswa SMK dalam melaksanakan upacara sudah semakin baik, apa karena tanpa pengibaran bendera ya,, he tauk dah.. tetapi semua berjalan baik dan tertib dan semakin khidmat dari pada hari - hari kemarin. Semoga dengan diterapkannya upacara bendera setiap hari senin yang sudah mulai dijadwalkan oleh Kesiswaan akan menjadi permulaan yang baik untuk upacara - upacara berikunya walaupun dadakan.
Yang sangat disayangkan adalah kurang koordinasinya pihak sekolah dengan guru dan karyawan sehingga hanya beberapa guru dan karyawan saja yang ikut upacara. Dan terlihat juga kurangnya koordinasi di pihak Kecamatan, karena masih banyaknya pegawai negeri sipil kecamatan Kaliwungu ( instansi negeri yang lain ) yang datang terlambat, yang penting absen...he,.
Semoga melalui upacara peringatan hari kesaktian pancasila akan menumbuhkan rasa nasionalisme dan membuat sakti kembali pancasila di kalangan pelajar. Khususnya pelajar SMK NU 03 Kaliwungu akan lebih baik lagi dalam ber - upacara.
Apa jadinya jika pancasila sudah tidak sakti lagi di kalangan pelajar ?
Menurut pengamatan untuk siswa SMK dalam melaksanakan upacara sudah semakin baik, apa karena tanpa pengibaran bendera ya,, he tauk dah.. tetapi semua berjalan baik dan tertib dan semakin khidmat dari pada hari - hari kemarin. Semoga dengan diterapkannya upacara bendera setiap hari senin yang sudah mulai dijadwalkan oleh Kesiswaan akan menjadi permulaan yang baik untuk upacara - upacara berikunya walaupun dadakan.
Yang sangat disayangkan adalah kurang koordinasinya pihak sekolah dengan guru dan karyawan sehingga hanya beberapa guru dan karyawan saja yang ikut upacara. Dan terlihat juga kurangnya koordinasi di pihak Kecamatan, karena masih banyaknya pegawai negeri sipil kecamatan Kaliwungu ( instansi negeri yang lain ) yang datang terlambat, yang penting absen...he,.
Semoga melalui upacara peringatan hari kesaktian pancasila akan menumbuhkan rasa nasionalisme dan membuat sakti kembali pancasila di kalangan pelajar. Khususnya pelajar SMK NU 03 Kaliwungu akan lebih baik lagi dalam ber - upacara.
Apa jadinya jika pancasila sudah tidak sakti lagi di kalangan pelajar ?
1 komentar:
thumb :)
Posting Komentar